Maskapai penerbangan Lion Air akan melayani penerbangan internasional ke Madinah tahun 2015 mendatang. Rencana ini seiring dengan keluarnya permit landing atau izin mendarat dari pemerintah Arab Saudi, yang membuat perseroan ini bisa melayani rute tersebut.
Kendati sempat terjadi penundaan untuk izin penerbangan, kini Lion Air tengah melakukan persiapan untuk memakai pesawat baru melayani rute tersebut.
Sebelumnya rute ini disebutkan akan dilayani dengan pesawat Boeing 747-400, namun sesuai persyaratan yang diberikan pemerintah Arab Saudi terkait izin terbang, maka Lion Air diharuskan mengganti pesawatnya dengan unit baru.
Dengan permintaan tersebut Lion Air berencana mengoperasikan Boeing 777-200 atau 787 untuk rute baru ini yang rencana dilayani dua kali sehari ini.
Area Manager Lion Grup Wilayah Sulawesi, Ronny Paslah mengatakan, izin terbang sudah diperoleh Lion Air, tinggal penggantian pesawat sesuai yang diisyaratkan pemerintah Arab Saudi.
"Jadi untuk kelayakan terbang memang kami diwajibkan memakai pesawat baru, dan dengan rencana penambahan pesawat yang kami lakukan ini akan terjawab," jelasnya, Minggu (16/11/2014).
Ronny turut mengimbau seluruh travel agent untuk tidak panik karena dipastikan rute ini akan diterbangi.
"Ini sudah menjadi rencana bisnis dan kami sudah melakukan perampungan," katanya.
Dia berharap travel agent di Makassar yang sudah memasarkan paket ini kepada jemaahnya untuk menunggu hingga jadwal penerbangan dilakukan.
"Akan ada pemberitahuan resmi kami lakukan nantinya," ujar Ronny.
Sebelumnya beberapa travel agent di Makassar mengaku gusar akibat tidak adanya kepastian jadwal penerbangan ke Madinah dari Lion Air.
Padahal beberapa travel konsorsium, sudah jor-joran menjual paket ini kepada jemaah untuk .
Posting Komentar